Ramah Lingkungan, Presiden AS Suarakan Gas Alam

KN.Info - Washington – Dalam pidato energi Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, gas alam mendapat dukungan penuh menggantikan minyak karena ramah lingkungan. Seperti apa?
“Potensi gas alam sangat luar biasa,” kata Obama. Tahun lalu, lebih dari 150 anggota kongres (DPR AS) membuat legislasi dan menyediakan insentif untuk gas alam agar bisa menggantikan minyak pada kendaraan, lanjutnya.
Presiden merujuk pada UU Transportasi Alternatif Baru untuk Memberi Warga AS Solusi (NAT GAS) yang diperkenalkan pada 6 April lalu. UU ini bertujuan mendorong penggunaan gas alam sebagai bahan bakar sektor transportasi.
Obama menyebutkan, miliuner minyak T Boone Pickens mendukung legislasi ini. Pickens merupakan penulis Pickens Plan yang bertujuan menghentikan minyak asing, rencana ini sendiri merupakan bagian UU NAT GAS.
Meski begitu, Obama tetap prihatin pada dampak pengeboran gas pada lingkungan dan meminta Menteri Energi Steven Chu mengatur agar negara dan ahli lingkungan bisa ‘meningkatkan keamanan prosesnya’.
Saat ini diperkirakan 110 ribu kendaraan gas alam ada di jalan AS dan sebanyak 12 juta kendaraan di seluruh dunia. Berkat gas alam, emisi karbon dioksida yang dihasilkan dapat ditekan hingga 25%.

